JSMedia – Melihat betapa pentingnya asuransi di jaman sekarang ini, tahukah kalian bagaimana awal sejarah asuransi? Siapa yang mengawali ide tersebut? Bagi kalian yang penasaran dengan asal-usul dari sistem perjanjian asuransi ini, silahkan simak pembahasan berikut.
Asuransi merupakan salah satu bisnis jasa yang begitu populer di jaman sekarang ini. Karena dengan adanya asuransi, masyarakat pun juga merasa lebih aman dan tenang apabila terjadi hal buruk di masa mendatang. Asuransi bisa memberikan perlindungan terhadap resiko kerugian finansial pada seseorang karena hal-hal yang tak terduga yang bisa terjadi kapan saja.
Sejarah Asuransi di Dunia
Tidak banyak orang yang tahu bahwa sejarah asuransi sudah dimulai sejak ribuan tahun yang lalu. Untuk menjadi sebuah sistem modern yang kita kenal seperti sekarang ini, asuransi telah mengalami begitu banyak perkembangan dari waktu ke waktu.
Tahun 1750 SM
Tidak salah bahwa memang perjanjian pengalihan resiko atau yang kita kenal sebagai asuransi seperti sekarang ini telah ada sejak sebelum masehi. Para pedagang Cina dan Babylonia adalah mereka yang memanfaatkan sistem tersebut pasa masa itu.
Tepatnya pada 1750 Sebelum Masehi, asuransi saat itu dikenal dengan nama Kode Hammurabi. Karena memang sistem tersebut diciptakan oleh Raja Hammurabi dari Babilonia. Dimana dalam hukum tersebut terdapat kewajiban bagi para pedagang yang membeli barang dengan pinjaman serta mengangkutnya menggunakan kapal perlu membayar biaya ekstra.
Dimana nantinya hal tersebut sebagai bentuk garansi, jika barang dagangan mereka dicuri atau tenggelam dalam perjalanan, maka pinjamannya akan dianggap batal. Dari sinilah asal muasal sistem asuransi yang pernah tercatat dalam sejarah.
Tahun 600 SM
Kemudian pada tahun 600 Sebelum Masehi, bangsa Yunani dan Romawi mulai membuat sistem asuransi jiwa dan kesehatan untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia. Dimana apabila orang yang ikut dalam asuransi tersebut meninggal, maka keluarga yang ditinggalkan akan dirawat.
Tahun 1200an
Asuransi pun terus berkembang hingga akhirnya pada abad ke 12, muncul yang namanya Asuransi Negara. Dimana apabila ada pedagang yang barang dagangannya dirampok atau dicuri di wilayah tersebut, maka pemerintah setempat akan mengganti kerugiannya dengan kas negara.
Tahun 1347
Untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, polis asuransi pertama ditemukan di tahun 1347. Dimana mulai banyak penjelajah yang melakukan eksplorasi ke berbagai belahan dunia. Dan besarnya premi pun juga disesuaikan dengan besarnya resiko yang mungkin terjadi.
Tahun 1400an
Pada zaman pertengahan saat terjadi revolusi industri di Eropa, saat itu para buruh memang hidup dalam kesulitan. Oleh karena itulah muncul ide untuk membentuk ‘perlindungan kelompok’. Dimana saat ada salah satu buruh yang terjerat hutang dan tidak mampu membayar, maka anggota lain akan ikut membantu. Disinilah sistem asuransi dimana prinsip distribusi resiko mulai diterapkan.
Tahun 1600an
Pada tahun 1600an akhir, Inggris mulai mengembangkan sistem asuransi yang lebih modern lagi. Dimana saat itu Inggris sedang memulai aktivitas ekspor dan impor ke daerah koloninya. Dan kemudian hadirlah bursa resmi yang diberi nama Lloyd of London. Fungsinya yaitu sebagai tempat bagi para saudagar pedagang untuk mendapatkan perlindungan asuransi.
Tahun 1666
Pada tahun 1666 terjadi kebakaran hebat di London yang mengakibatkan puluhan ribu rumah dan pilihan gereja hangus. Dan sejak saat itu, seorang dokter, ekonom dan juga kontraktor bernama Nicholas Barbon menciptakan asuransi kebakaran pertama di dunia. Dan hal tersebut sangat disukai warga Eropa dan menjadi begitu populer.
Tahun 1688
Sejak saat itu, asuransi di Inggris terus berkembang. Dan pada tahun 1688, sebuah perusahaan asuransi pertama di dunia pun didirikan. Perusahaan tersebut bermula di sebuah kedai kopi kecil dengan nama Edward Lloyd’s. Mereka memberikan penawaran asuransi dagang sebagai bentuk perlindungan terhadap aktivitas eksport dan import melalui jalur laut.
Sementara itu, Amerika Serikat nampaknya juga tak mau ketinggalan. PDa tahun 1752, Presiden Amerika Serikat Benjamin Franklin mendirikan perusahaan asuransi pertama di negara tersebut dengan nama Philadelphia Contributionshop for the Insurance of Houses from Loss by Fire.
Asuransi Pasca Perang Dunia
Dengan penepuan pesawat terbang, akhirnya membuat produk terobosan baru dalam bidang asuransi yaitu berupa asuransi perjalanan. Namun saat itu layanan tersebut hanya bisa dinikmati oleh orang-orang kelas I dan II saja.
Sejarah Asuransi di Indonesia
Secara umum, perkembangan asuransi di Indonesia bisa dibedakan menjadi 2 periode, yaitu masa penjajahan Belanda dan pasca kemerdekaan. Nah seperti apa kira-kira sejarah asuransi di negara kita ini?
Asuransi di Jaman Penjajahan Belanda
Untuk pertama kalinya asuransi ada di Indonesia karena dibawa oleh orang-orang Belanda. Tepatnya pada tahun 1843, seorang warga belanda mendirikan perusahaan asuransi pertama di Indonesia berenama Bataviaasche Zee en Brand-Assurantie Maatschappij.
Lalu berselang beberapa tahun kemudian juga mulai bermunculan perusahaan asuransi lainnya seperti NV Handel, Industrrie en Landbouw Maatschappij Tiedeman & van Kerchem and Escompto Bank, dan Nederlansch Indische Levensverzekering en Lijfrente Maatschappij (NILLMIJ).
Akan tetapi, perusahaan-perusahaan asuransi tersebut hanya menargetkan orang-orang Belanda saja. Khususnya yang berhubungan dengan kepentingan dagang dan bisnis mereka. Sehingga saat itu orang-orang pribumi masih belum terlalu merasakan manfaat asuransi.
Asuransi Setelah Kemerdekaan
Pasca Indonesia berhasil merdeka, beberapa perusahaan asuransi milik Belanda pun berhasil diambil alih oleh pemerintah. Dan beberapa diantaranya berganti nama seperti PT. Asuransi Jiwasraya dan juga Jiwa Boemi Putra. Sejak saat itu, dunia asuransi di Indonesia pun berkembang dengan pesat hingga seperti sekarang ini.
Asuransi di Jaman Modern
Dan dengan semakin majunya teknologi jaman sekarang, juga mendorong sistem asuransi untuk semakin berkembang. Dimana kini sudah banyak produk asuransi digital yang bisa kita dapatkan dengan mudah. Sekarang setiap orang pun bisa mendapatkan jasa layanan asuransi mereka masing-masing. Tidak seperti jaman dulu yang terbatas hanya pada orang-orang elit dan bangsawan saja.
Beberapa perusahaan asuransi luar negeri pun juga sudah banyak yang melakukan ekspansi ke Indonesia. Contohnya saja seperti Allianz, AIA, AXA, Prudential dan masih banyak yang lainnya. Sekarang akses ke berbagai jenis layanan asuransi sudah terbuka lebar untuk setiap orang.
Kesimpulan
Demikian penjelasan lengkap tentang sejarah asuransi di dunia dan indonesia. Ternyata asuransi sendiri telah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Dan selama itu sistemnya terus mengalami perkembangan dan menjadi lebih baik hingga bisa seperti sekarang ini.
