JSMedia – Apakah Anda termasuk orang yang intens bepergian baik dalam maupun lur negeri? Sudah menggunakan asuransi kecelakaan, namun masih kurang puas dengan manfaat perlindungan yang bisa diberikan? Mungkin ini adalah waktu yang tepat untuk mempertimbangkan asuransi perjalanan yang menawarkan perlindungan lebih dari yang mungkin ditawarkan asuransi kecelakaan.
Apa Itu Asuransi Perjalanan?
Mungkin Anda masih bertanya-tanya tentang apa itu asuransi perjalanan dan apa aja manfaat yang ditawarkan? Bagi orang pada umumnya, asuransi perjalanan ini mungkin dikategorikan sebagai asuransi yang tidak wajib. Namun bagi mereka yang sering bepergian, maka perlindungan yang ditawarkan asuransi ini bisa membantu menekan kerugian yang dialami.
Asuransi perjalanan adalah asuransi yang menjanjikan perlindungan atas berbagai risiko yang mungkin terjadi saat pemegang polis melakukan perjalanan. Asuransi ini berfungsi dalam meminimalisir dampak finansial dari risiko kerugian yang selalu bisa saja terjadi ketika melakukan perjalanan baik dalam negeri maupun luar negeri.
Layanan asuransi yang biasanya disertakan pada saat seseorang membeli tiket pesawat ini memiliki sifat yang fleksibel. Tak hanya menawarkan perlindungan seperti pada asuransi kecelakaan, asuransi perjalanan juga melindungi dari beberapa insiden kurang menyenangkan, mulai dari bagasi hilang, delay keberangkatan, jatuh sakit, bahkan untuk COVID-19.
Jenis-Jenis Asuransi Perjalanan
Meskipun terkesan memberikan skema perlindungan yang terbilang sederhana, nyatanya asuransi perjalanan juga cukup fleksibel untuk dikategorikan menjadi beberapa jenis. Asuransi perjalanan dapat dibedakan jenisnya berdasar pada tujuan perjalanan, tempat perjalanan, jumlah tertanggung hingga jangka waktu perjalanan.
1. Asuransi Perjalanan Berdasarkan Tujuan Melakukan Perjalanan
Berdasar pada tujuan dilakukannya perjalanan, asuransi ini dibedakan ke dalam 2 macam yaitu asuransi perjalanan untuk tujuan liburan dan asuransi perjalanan untuk tujuan pekerjaan. Umumnya, asuransi perjalanan dalam tujuan pekerjaan (bisnis) dikenai biaya preminya yang lebih besar mengingat risiko kerugian yng bisa dipicu bisa lebih besar.
2. Asuransi Perjalanan Berdasarkan Lokasi Perjalanan
Sementara berdasar pada lokasi yang jadi tujuan perjalanan, baik yang ditempuh melalui jalur darat, laut maupun udara, asuransi perjalanan juga dibedakan menjadi asuransi perjalanan dalam negeri (domestik) dan asuransi luar negeri. Biaya premi dari kedua macam asuransi ini pun bis cukup beragam, bahkan untuk asuransi perjalanan luar negeri juga dibedakan lagi berdasar zonasi dan tujuan perjalanan, haji dan umroh misalnya.
3. Asuransi Perjalanan Berdasar Jumlah Tertanggung
Berdasarkan pada jumlah tertanggung, asuransi perjalanan dibedakan menjadi asuransi perjalanan individu (individual travel insurance) dan kumpulan (group travel insurance). Biaya premi untuk asuransi perjalanan kumpulan atau kelompok, terhitung lebih murah jika dibandingkan dengan asuransi individu jika dihitung masing-masing. Asuransi perjalanan ini biasanya digunakan oleh agen travel, sekolah maupun kampus untuk perjalanan rombongan.
4. Asuransi Perjalanan Berdasarkan Jangka Waktu Perjalanan
Selanjutnya, asuransi perjalanan berdasar jangka waktunya terbagi menjadi 2, yaitu asuransi satu kali perjalanan (single trip insurance) dan asuransi perjalanan dalam setahun (annual trip insurance) atau dalam kurun waktu tertentu. Tentunya pilihan ini akan memudahkan orang dalam memilih asuransi perjalanan berdasar intensitas bepergian yang dilakukannya.
5 Manfaat Asuransi Perjalanan
Seperti yang dijelaskan di atas, bahwa asuransi perjalanan memberikan manfaat yang bisa dikatakan lebih luas namun tetap spesifik untuk memberikan perlindungan selama perjalanan. Untuk lebih rinci, berikut ini penjelasan tentang manfaat asuransi perjalanan:
1. Perlindungan (Ganti Rugi) Atas Rusak atau Hilangnya Bagasi
Masalah keamanan bagasi memang masih menjadi salah satu masalah utama bagi mereka yang melakukan perjalanan, utamanya pesawat. Bagasi yang rusak tentunya sangat meresahkan, apalagi kalau sampai kehilangan. Tentunya insiden seperti ini akan sangat merugikan. Asuransi perjalanan akan memberikan ganti rugi atas kendala yang Anda alami pada bagasi Anda.
2. Perlindungan (Ganti Rugi) Delay dan Cancel Perjalanan
Keterlambatan pemberangkatan atau bahkan pembatalan perjalanan tentunya bisa sangat mengacaukan rencana perjalanan. Terlebih jika tenggat waktu yang ada begitu ketat. Untuk menekan berbagai risiko kerugian yang bisa dipicu kedua insiden ini, asuransi perjalanan akan memberikan perlindungan berupa kompensasi.
3. Perlindungan untuk Biaya Pengobatan
Jadwal dan rutinitas yang padat, bisa saja membuat seseorang tiba-tiba jatuh sakit saat melakukan perjalanan. Namun dengan menggunakan asuransi perjalanan, maka biaya yang dikeluarkan untuk pengobatan akan ditanggung oleh pihak asuransi.
4. Santunan Kecelakaan dan Kematian
Asuransi perjalanan juga memberikan perlindungan atas kecelakan hingga kematian selama tertanggung dalam perjalanannya. Asuransi akan memberikan santunan bagi pesertanya yang mengalami kecelakaan perjalanan. Selain itu, juga akan memberikan manfaat pertanggungan kepada ahli waris seandainya tertanggung meninggal dunia dalam perjalanan.
5. Perlindungan atas Faktor tak Terduga Lainnya
Dalam perjalanan, tak menutup kemungkinan terjadi risiko yang tak terduga hingga mengakibatkan kerugian fisik, mental maupun finansial. Faktor tak terduga ini bisa meliputi bencana alam, aksi terorisme maupun huru hara. Tentunya ini bisa menjadi perlindungan yang menenangkan selama perjalanan.
Cara Beli Asuransi Perjalanan
Mungkin Anda pernah memiliki asuransi perjalanan ini, seperti halnya pada saat membeli tiket pesawat. Namun jika Anda ingin membeli asuransi perjalanan sendiri, cara yang bisa dilakukan pada umumnya sebagai berikut:
- Membeli melalui kanal resmi, di website resmi layanan asuransi misalnya
- Setelah berada di situs, pilih produk asuransi perjalanan yang dimaksud
- Tambahkan data perjalanan meliputi maksud atau tujuan perjalanan, durasi perjalanan dan jumlah orang yang melakukan perjalanan
- Lengkapi pula data diri dan dokumen yang diperlukan sesuai yang dijelaskan pada situs tersebut
- Lakukan pembayaran premi asuransi
- Tunggu prosesnya selesai kemudian polis asuransi perjalanan akan dikirim melalui email
Cara Klaim Asuransi Perjalanan
Seperti halnya produk asuransi lainnya, cara klaim asuransi perjalanan tentunya disesuaikan dengan prosedur yang ditetapkan perusahaan penyedia layanan asuransi. Langkah yang paling mudah yaitu melalui klaim online. Secara umum, langkah yang harus Anda lakukan yaitu:
- Akses website atau buka aplikasi layanan asuransi
- Lengkapi formulir klaim beserta bukti yang menguatkan
- Jika sudah sesuai, lanjutkan pengajuan klaim
Tentu saja pengajuan klaim juga bisa dilakukan dengan menghubungi customer care perusahaan penyedia layanan asuransi perjalanan. Atau juga bisa dengan cara datang ke kantor cabang terdekat. Lamanya waktu yang diperlukan untuk proses klaim ini sekitar 14 hari kerja. Pastikan pula pengajuan klaim sudah sesuai dengan ketentuan, utamanya soal tenggat waktu pelaporan sebelum klaim.
Perlu Anda ketahui bahwa pada umumnya, premi asuransi perjalanan tidak dapat di-refund oleh alasan apapun. Artinya, apabila Anda tidak melakukan klaim setelah perjalanan berakhir atau masa pertanggungannya habis, uang premi tersebut akan hangus. Selain itu, asuransi perjalanan ini harus dibeli sebelum melakukan perjalanan, atau sebelum keberangkatan, tidak dapat dibeli setelah Anda sudah ada di lokasi tujuan perjalanan.
Akhir Kata
Demikianlah penjelasan tentang apa itu asuransi Perjalanan?, apa saja jenisnya dan bagaimana cara klaimnya. Dengan jenis perlindungan yang ditawarkan, tak heran jika asuransi ini banyak dipertimbangkan oleh mereka yang akan melakukan perjalanan. Terlebih lagi apabila mereka terbilang sering melakukan perjalanan.